Mdo88.com - DOMINO ONLINE
Mdo88.com - Pada pertengahan abad 19, di Eropa ada suatu permainan yang sangat terkenal. Permainan itu menggunakan kartu dan nama permainan itu adalah “EUCHRE”.
Saking terkenalnya, permainan ini dibawa oleh para imigran ke Amerika dan kemudian diterjemahkan kedalam bahasa Inggris: “JOKER”.Kartu penting dalam permainan EUCHRE itu adalah kartu “Boer”(JACK) dan kartu terkuat yang disebut “Best Boer” (JOKER).
Terkena pengaruh dari EUCHRE ini, maka semenjak 1880 di hampir semua pack/deck permainan kartu yang ada di pasaran pasti disertakan minimum satu kartu JOKER.
Tapi, kenapa JOKER pada umumnya digambarkan dengan baju, topi dan sepatu yang aneh?
Secara Global, pengertian Joker ada 2 :
1. JOKER sebagai “the Fool"
Tapi, kenapa JOKER pada umumnya digambarkan dengan baju, topi dan sepatu yang aneh?
Secara Global, pengertian Joker ada 2 :
1. JOKER sebagai “the Fool"
Zaman dahulu, kalau ada orang cacat, misalnya seperti “si Bongkok dari Notredam” , maka si cacat itu akan dihina, dicemooh, dikucilkan, dan lebih parah lagi dileher si cacat digantungkan lonceng, sehingga orang bisa tau kalau mereka sedang mendekat,
Si cacat akan dinamakan “the Fool”, alias “si Bodoh”.
Dalam kondisi terbuang seperti itu biasanya si cacat ditampung dan dibesarkan oleh gereja.
Para Pastor di gereja kemudian berpikir bagaimana caranya supaya si cacat yang terbuang ini bisa diterima kembali di masyarakat.
Timbul ide untuk mendandani si cacat dengan baju, topi dan sepatu yang lucu. Lonceng-lonceng kecil dijahit dengan manis di topi, baju dan sepatu mereka. Kalau mungkin, si cacat diajarkan jugling, akrobat, bernyanyi, dan keterampilan lainnya.
Dengan demikian si cacat tetap adalah “the Fool”,tapi ia dapat diterima kembali di masyarakat.
Raja dan Ratu pun biasanya mengundang the Fool untuk menghibur di kerajaan.
the Fool juga boleh sembarangan masuk ke rumah orang dan keluyuran kesana kemari.
Ini merupakan salah satu sejarah mengapa biasanya JOKER juga boleh dipakai sebagai pengganti sembarang kartu dan menjadi kartu yang unik. Karena itu, kartu JOKER digambarkan dengan pakaian, topi dan/atau topi serta peralatan yang aneh-aneh.
2. JOKER sebagai “Hofnar”
Kalau di bagian atas “the Fool” adalah orang yang bentuk tubuhnya aneh karena cacat, maka seorang HOFNAR tidak cacat dan tidak bodoh. Seorang HOFNAR adalah orang yang bentuk tubuhnya normal dan pandai menghibur orang lain.
Seorang HOFNAR adalah seorang artis yang mengatur dan mebawakan acara hiburan di dalam lingkungan kerajaan. Biasanya si HOFNAR memiliki berbagai macam bakat, seperti main musik, jugling, akrobat, pandai bercerita, lucu, dan kadang-kadang dalam act-nya juga menggunakan binatang, seperti monyet, anjing, ular, burung, dll.
Seperti juga halnya dengan “the Fool”, seorang HOFNAR bebas mondar-mandir dimana-mana dan di lingkungan kerajaan. Juga karena lakon HOFNAR dalam entertainment bisa berbeda-beda (musikus, akrobat, badut, tukang cerita, juggler, dll.), maka kartu JOKER bisa dipakai sebagai kartu pengganti segala macem kartu.
Karena jenis pekerjaan dan penampilan HOFNAR dalam entertain-ment yang sering kali mirip dengan badut zaman sekarang, maka di kartu sering juga JOKER digambarkan sebagai seorang badut.